Road to Indonesia

“Membaca arah Negara
via Danantara”

Dear

Special Guest

Kepada Yth.

Saya, Akbar Faizal, selaku pengelola Akbar Faizal Uncensored, akan menyelenggarakan kegiatan Round Table Discussion (RTD) di Surabaya serta di beberapa kota lainnya.

Tujuan pelaksanaan kegiatan ini agar publik dapat lebih mengenal, menggali, dan memahami secara menyeluruh visi besar Danantara. Diskusi ini tidak semata-mata menjadi ajang sosialisasi, melainkan juga merupakan forum pembentukan legitimasi publik bagi sebuah entitas strategis negara di masa depan.

Kegiatan ini akan disiarkan secara langsung melalui YouTube Channel Akbar Faizal Uncensored, dengan pembahasan yang bersumber dari Naara Institute — sebuah lembaga kajian politik, demokrasi, dan kenegaraan yang secara aktif melakukan riset, webinar, podcast, serta diskusi untuk menganalisis berbagai isu pemerintahan dan kenegaraan di Indonesia. Lembaga ini berkomitmen untuk mengembangkan kajian dan kegiatan yang mendukung penguatan demokrasi dan tata kelola pemerintahan di tanah air.

Sehubungan dengan hal tersebut, saya berharap Bapak/Ibu berkenan memberikan dukungan serta berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Hormat saya,

Akbar Faizal

Road to Indonesia

“Membaca arah Negara
via Danantara”

Road to Indonesia

“Membaca arah Negara
via Danantara”

HARI & TANGGAL

RABU, 12 NOVEMBER 2025

HARAP HADIR

07.30 WIB

PINTU DITUTUP

08.00 WIB

LIVE PUKUL

08.30 WIB

00

DAY

00

HOUR

00

MINUTE

00

SECOND

Road to Indonesia

“Membaca arah Negara
via Danantara”

LOKASI

Hotel Wyndham Surabaya

Jl. Basuki Rahmat No. 67 - 73, Embong Kaliasin,
Kec. Genteng, Surabaya, Jawa Timur

PETA LOKASI

MODERATOR

Dr. Akbar Faizal, M.Si

HOST

Tri Ambarwati

NARASUMBER

Road to Indonesia

“Membaca arah Negara
via Danantara”

DRESSCODE

FORMAL

KETENTUAN

Harap hadir tepat waktu.
Undangan digital ini harap ditunjukkan.
Undangan hanya berlaku untuk 1 orang.
Undangan tidak diperjual belikan.
Undangan hanya berlaku untuk nama yang tercantum & tidak dapat dipindahtangankan.

Seluruh peserta undangan yang menyampaikan gagasan, pandangan, maupun tanggapan selama jalannya diskusi akan terdokumentasikan dalam notulensi resmi Round Table Discussion (RTD) — sebagai rekam jejak pemikiran yang menandai denyut intelektual dan semangat kebangsaan dalam forum ini.
Notulensi tersebut akan menjadi fondasi utama bagi penyusunan kajian resmi Naara Institute, yang sekaligus menjadi ikhtisar pemikiran kolektif dari seluruh rangkaian RTD. Kajian ini akan dirakit dengan sistematika yang tertata dan nalar yang jernih, menghimpun sumbangsih pandangan dari pemerintah, akademisi, pelaku usaha, hingga masyarakat sipil, menjadi mosaik gagasan yang berpadu indah — menumbuhkan daya pikir strategis serta melahirkan rekomendasi kebijakan demi kemajuan negeri.
Hasil kajian tersebut selanjutnya akan diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia sebagai wujud ikhtiar intelektual dan sumbangsih pemikiran bangsa dalam merumuskan rekomendasi kebijakan yang berlandaskan hasil dialog publik.
Penyusunan kajian ini dilaksanakan secara mandiri oleh Naara Institute, guna menjaga kemurnian objektivitas, menjunjung keterbukaan, serta berangkat dari keberagaman pandangan seluruh peserta RTD sebagai cerminan kebinekaan bangsa.
Secara bentuk kutipan, data, dan rekomendasi yang termaktub dalam laporan akhir akan ditelaah dan divalidasi dengan sungguh, berlandaskan pada diskusi resmi serta catatan perjalanan dari setiap sesi Round Table Discussion (RTD), sebagai ikhtiar menjaga integritas, ketepatan substansi, dan marwah intelektual dalam hasil kajian kebijakan.

Di tengah riak tantangan zaman yang kian bergejolak, kontribusi nyata tak lagi cukup berhenti sebagai wacana, melainkan menuntut hadirnya partisipasi yang hidup dan kesediaan untuk turut menggerakkan perubahan. Melalui forum ini, kita tidak sekadar menafsir arah perjalanan negara, tetapi ikut menulis babak sejarah tentang ke mana bangsa ini hendak melangkah.

Setiap gagasan, pandangan, dan tanggapan dari para undangan akan terhimpun dalam notulensi resmi, menjadi naskah pemikiran kolektif yang kelak diserahkan kepada Presiden Republik Indonesia sebagai perwujudan ikhtiar intelektual dan tanggung jawab kebangsaan.

Demi masa depan anak bangsa, seluruh buah pikir para narasumber dan peserta akan diabadikan dalam buku temuan Roadshow 9 Kota — sebuah penanda zaman dan warisan pemikiran, yang diharapkan menjadi titik pijak bagi lahirnya kebijakan yang lebih arif, berkeadilan, dan berpihak pada kemaslahatan negeri.

Mohon konfirmasi kehadiran Anda dengan
mengklik tombol di bawah ini.

DISELENGGARAKAN OLEH:

MEDIA PARTNER

COMMUNITY PARTNER

SPONSOR

Jangan Bikin Aku Sedih